Contoh Laporan Observasi Acara Sekolah

Laporan Observasi

Bulan Bahasa

          Bulan Bahasa adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh SMA N 46 Jakarta. Bulan Bahasa dilaksanakan untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Rabu, 28 Oktober 2015 dan dimulai pukul 07:00 WIB. Bulan Bahasa dihadiri oleh siswa siswi dan guru SMA N 46 Jakarta, dan pedagang kaki lima yang mendagangkan makanan dan minuman khas Betawi.

Pada perayaan Bulan Bahasa, siswa siswi diharuskan menggunakan pakaian-pakaian tertentu. Kelas 10 memakai pakaian adat dari Indonesia, kelas 11 memakai pakaian dari Negara Arab, Perancis, Jerman dan Jepang sesuai dengan bahasa asing yang mereka ikuti, dan kelas 12 memakai pakaian sesuai dengan cita-cita yang mereka inginkan. Supaya tidak kalah meriah dengan siswa siswi, para guru juga menggunakan pakaian-pakaian tertentu.  Para guru yang mengajarkan bahasa asing, mereka menggunakan pakaian dari Negara Arab, German, Perancis, dan Jepang sesuai dengan bahasa asing yang mereka ajarkan sedangkan guru yang lain menggunakan pakaian adat dari Indonesia.

          Bulan Bahasa diadakan dengan sangat meriah yang diikuti dengan acara-acara unik. Acara tersebut diawali dengan upacara dan dilanjutkan dengan  Tari Pendet, Tari Saman, Tari Ondel Ondel, Tari Kicir Kicir, dan Tari Lenggang Nyai. Selain tarian dari Indonesia, siswa siswi yang mengikuti bahasa asing juga ikut memeriahkan acara tersebut seperti, pidato dan bernyanyi dalam bahasa asing sesuai dengan bahasa yang mereka ikuti. Acara tersebut diakhiri dengan menampilkan abang dan none dari kelas 10.

          Kegiatan tersebut juga mengadakan pedagang yang menjualkan makanan dan minuman khas Betawi. Pedagang tersebut menjualkan seperti, tahu gejrot, kue rangi, selendang mayang, kerak telor, es potong, dan roti buaya. Selain menjualkan makanan dan minuman khas betawi, ada juga yang menjualkan makanan dan minuman khas German seperti lariwers dan hamburger dan khas Jepang seperti takoyaki. Makanan yang paling laku adalah kerak telor karena khas baunya yang tercium saat memasak untuk menarik pembeli  membeli kerak telor.

          Makanan tersebut dibeli dengan cara pembeli harus menggunakan kupon. Cara mendapatkan kupon dengan menukarkan uang dengan kupon. Di kupon tersebut sudah tersedia nilai uang yang ditukarkan oleh pembeli yaitu, 2.500, 5.000, dan 10.000. Selain kupon tersebut untuk membeli makanan, kupon juga digunakan untuk menambah nilai mata pelajaran seni budaya siswa siswi.

          Bulan Bahasa memiliki manfaat untuk mengenalkan makanan dan minuman khas Betawi dan tarian khas Indonesia. Pakaian-pakaian adat Indonesia juga ditampilkan supaya kita dapat melestarikannya. Selain itu siswa siswi dapat menampilkan bakat mereka. Bakat mereka juga akan dikembangkan oleh sekolah supaya mereka bisa berjaya hingga ke mancanegara.